Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kesehatan tubuh karena apabila muncul masalah dalam gigi dan mulut dapat berpengaruh kepada anggota tubun yang lain. Menurut World Health Organization (WHO, 2018). Kesehatan gigi dan mulut di Indonesia perlu diperhatikan karena tidak sedikit masyarakat Indonesia yang mengeluhkan tentang penyakit gigi dan mulut. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018, yang menyatakan bahwa masalah kesehatan di Indonesia menujukan kondisi kesehatan gigi dimasyarakat cendurung kurang baik. Proporsi masalah gigi dan mulut sebesar 57,6%. Salah satu penyebab masalah kesehatan gigi dan mulut yang terjadi dikarenakan penegtahuan yang kurang. Dengan adanya harapan Indonesia bebas karies tahun 2030 Pemerintah menggencarkan agar menjaga kesehatan gigi dan mulut lebih diperhatikan.
Bentuk
Upaya mendukung Pembangunan kesehatan adalah dengan berbagi pengetahuan. Sebagai
calon dental therapist sudah sepantasnya untuk berbagi pengetahuan atau
edukasi. Salah satu bentuk edukasi yang dapat dilakukan adalah penyuluhan. Penyuluhan
kesehatan gigi dan mulut merupakan Upaya promotive yang dapat digunakan untuk
mengubah sikap dan tindakan seseorang agar menjadi lebih baik dari sebelumnya. Hal
tersebut dikarenakan pengetahuan yang didapatkan dari penyuluhan dapat mempengaruhi
sikap dan tindakan yang dilakukan.
Selain
kegiatan promotif, perlu juga dilakukan kegiatan preventif atau pencegahan.
Kegiatan preventif yang paling mudah dilakukan adalah dengan melakukan gosok
gigi yang baik dan benar. Kegiatan preventif lainnya bisa berupa :
1. Menggosok gigi
Menggosok gigi
adalah Upaya untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut yang paling dasar. Namun mengosok
gigi tidak boleh dilakukan denga nasal-aslaan, karena dikhawatirkan sisa
makanan menempel pada gigi masih tertinggal, dengan begitu dianjurkan untuk
menggosok gigi dengan baik dan benar
2. Fissure Sealant
Fissure
sealant adalah suatu tindakan pencegahan karies pada gigi yang secara anatomis
mempunyai pit dan fisur yang dalam yang karenanya lebih gampang terserang
karies.
3. Topical Aplikasi Fluor
Topikal
Application Fluor (TAF) merupakan perawatan gigi pada anak dengan pengulasan
zat yang mengandung fluor pada seluruh permukaan enamel gigi anak untuk
mencegah terjadinya lubang gigi.
4. Scalling
Scaling
gigi adalah prosedur untuk membersihkan plak dan karang (tartar gigi). Prosedur
ini perlu dilakukan secara rutin untuk mencegah kerusakan gigi dan gusi.
Selain kegiatan
tersebut, hal yang penting untuk dilakukan adalah rutin periksa ke dokter gigi
minimal 6 bulan sekali untuk mengontrol kondisi gigi 😊.
Jangan lupa jaga kesehatan ya